Saat pulang dari kantor, Tasya tersenyum tipis ketika mobil kekasihnya sudah terlihat dan berhenti tepat di depannya. "Bukankah ini terlalu lama untuk membuatku menunggu?" Ucap Tasya yang berpura-pura marah. Arga terkekeh lalu mencium pipinya. "Maaf, Sayang. Tadi aku membelikanmu ini." Ucap Arga yang menunjukkan bunga yang disembunyikan di belakangnya yang membuat Tasya sebenarnya terkejut karena sepertinua ini pertama kalinya Arga seperti bersikap romantis seperti ini padanya. "Manis sekali." Ucap Tasya yang menerimanya dan akhirnya ingin mengajak Arga masuk ke dalam mobil namun dia merasa ada yang memperhatikannya, untuk itu dia melihat sekitar dan ternyata benar. Jika di seberang sana ada yang sedang memperhatikannya dengan Tasya. "Ada apa?" Tanya Tasya karena Arga tidak juga masu

