Sean hanya diam saja, dia tidak menyangka jika Calista akan berbuat nekat seperti ini dan mengorbankan dirinya agar dia dan Carly bisa akur. Setelah sampai di rumah sakit, Calista langsung mendapatkan penanganan, di sana dokter sudah mengagakan jikasean dan Carly harus di rawat dan dikeuarkan pelurunya dari lengan mereka, namun mereka tidak ada yang mau sebelum Calista baik-baik saja. "Ini semua karenamu, jika saja kau tidak memancing amarahku, semua tidak akan begini." Ucap Carly. "Sudah seperti ini kau masih menyalahkanku?" Ucap Sean yang benar-benar geram dengan Carly. "Apa aku harus merekam kalian dan memperlihatkannya kepada Calista? Kenapa kalian tidak bisa saling menerima demi Calista." Ucap Liam yang marah. "Aku akan menghajar kalian jika terjadi apa-apa dengannya dan janinnya

