Darren masih saja berpikir dan Aline hanya bisa menghela nafas pendek. Dia pun melepaskan pelukannya dan malah memunggungi Darren. Darren pun merasa sangat terkejut saat melihat sikap Aline yang tiba-tiba menjauhinya. "Baby, kenapa kamu tidak mau memelukku lagi?" Tanya Darren yang secepatnya langsung memeluk Aline dari belakang. Aline mengambil ponselnya dan melihat ponselnya, dia takut jika ada pesan dari rumah sakit atau dari adiknya. "Tidak apa-apa Darr," jawab Aline. Darren mengecup bahu Aline dengan lembut lalu dia pun berkata, "Baby, aku akan mengikuti semua permintaan kamu. Tapi, setelah semuanya selesai. Kamu harus mau menerima pesta pernikahan itu. Karena aku mau seluruh dunia mengetahui, jika kamu adalah istriku dan juga, kamu memang hanya milikku," ucap Darren dengan suara