Rencana pertama, untuk merebut Aline kembali

1141 Kata

Di dalam sebuah kamar dan semuanya terlihat sangat gelap. Hanya ada sedikit cahaya yang masuk ke dalam kamar itu dan cahaya itu berasal dari cahaya bulan, yang kini sedang menerangi kamar itu melalui kaca jendela besar yang terbuka lebar di dalam kamar itu. Di depan kaca itu, ada seorang pria yang sibuk menghisap sebatang rokok dan segelas anggur merah yang dia pegang disebelah tangannya. Tatapannya terus tertuju kearah luar dan hatinya terasa sangat hampa. Pria itu adalah Aldo. Dia semakin putus asa dan hatinya tidak pernah bisa lepas dari perasaan cintanya untuk Aline. Aldo menghisap lebih dalam rokok itu dan menghembuskan asapnya yang sangat tebal. Membuat wajahnya yang tampan tertutup oleh asap itu. "Aline, apakah kamu benar-benar sudah melupakan aku? Apakah kamu tidak mengingat t

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN