Menyelesaikan masalah Tama (1)

836 Kata

Di tempat lain. Tama masih duduk dengan gelia sah didepan jendela kamarnya. Dia bukannya merasa khawatir karena dirinya akan mendapatkan hukuman dari gurunya. Tapi dia merasa khawatir jika, Aline harus membayar biaya rumah sakit dan dia saat ini sedang dalam keadaan tidak baik. Apalagi, anak yang dia pukul adalah sepupunya Meta dan pastinya keluarganya Meta dan juga Aldo akan menyalahkan Aline dan juga dirinya. "Bodoh! Tama kamu memang orang yang bodoh! Kenapa kamu harus emosi dan kenapa kamu malah memukulnya!" Umpat Tama sambil mengacak-acak rambutnya. Dia merasa sangat kesal kepada dirinya sendiri yang tiba-tiba tidak bisa menahan emosinya. Padahal dia sering mendapat hinaan dan cacian dari teman-temannya karena dia hanya murid beasiswa di sekolah itu. Sekolah Tama adalah sekolah y

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN