Tok … tok … tok …. Suara ketukan terus terdengar sangat keras dan ketukan itu semakin tidak terkendali. Membuat Aline dan Darren saling menatap dan merasa aneh dengan orang yang mengetuk pintu itu. Dia seperti orang gila. "Darr! Itu siapa? Jangan katakan kalau dia wanita yang tadi malam ya?" Tanya Aline dengan tatapan dingin dan dia terlihat tidak senang sama sekali. Darren menggelengkan kepalanya dan dia pun menjawab, "Aku tidak tahu, tapi dia sudah aku usir dan aku juga sudah memberi perintah agar dia tidak diizinkan untuk masuk ke dalam rumahku lagi. Jadi, itu tidak mungkin dia," ucap Darren dengan penuh keyakinan. Mendengar ucapan Darren, Aline hanya bisa menghela nafas pendek. "Lalu, itu siapa? Jangan katakan, kalau itu wanita kamu yang lainnya?!" Ucap Aline yang masih terus men