“Iya Pa, aku masih di jalan. Tadi Rene masih ada meeting,“ bohong gadis itu saat baru kembali dari kebersamaannya dan Julian seharian ini. ”Iya, tadi aku mampir dulu ke salon Pa. Aku sudah ikuti apa yang Papa perintahkan.Tetapi sebetulnya ada apa sih Pa? Memangnya mau ada apa, Pa?” Rene balik mendesak karena hari ini sudah berkali-kali Papanya itu menyuruh Rene segera pulang. Padahal, Rene sudah beralasan bahwa dia hendak mengunjungi beberapa pemilik venue di Jogja untuk menjalin kerjasama dengan perusahaannya. Tetapi sepertinya papanya itu curiga karena Rene berangkat di saat hari libur. Kemarin Johan tidak mau tahu, jam 7 malam Rene harus sudah kembali ke rumah. “Pokoknya cepat datang, jangan lama-lama!” sahut papanya sebelum memutus sambungan. Rene menghela napas lelah. Setidaknya,