Saki diam sambil memperhatikan dan menikmati setiap ekspresi Dipta. Dipta membalik foto itu dengan hati-hati dan seketika keningnya mengernyit bingung, sejenak dia menatap Saki namun detik berikutnya seolah telah menyadari foto apa itu, matanya mengerjap lucu menurut Saki, antara terkejut namun detik berikutnya senyumya perlahan terbit dan semakin cerah. “Sayang … Allahuakbar … Ini … Ini … Kamu hamil?” Tanya Dipta dengan pancaran mata yang dipenuhi kebahagiaan, pria itu sudah duduk dengan tegak dan memegang bahu Saki dan menatapnya dengan lekat. Dipta pernah melihat foto seperti itu dulu sekali saat kakak pertamanya itu hamil anak pertamanya dan menunjukkan foto hasil USG-nya ke semua keluarga, sehingga Dipta paham saat Saki memberikan foto itu. Saki mengangguk dengan senyum yang l

