Thirty Eight

1338 Kata

Sekujur tubuh terasa seperti jelly. Lemas sekali. Setidaknya itu yang Vivian rasakan saat ia membuka mata. Tangannya meraba ke samping. Kosong. Satria kemana? Ia menatap sekeliling kamar. Mereka masih di Villa. Padahal hari mulai malam. Vivian sedikit meringis saat hendak bangun. Sakit? Bukan! Percayalah, saat melakukan proses reproduksi dengan agenda penjebolan benteng kegadisan untuk pertama kali, memang sakit, tapi gak nyampe susah jalan juga. Vivian hanya merasa lututnya sangat lemas. Capek sekali rasanya. Seperti sudah berlari 9puluhan kilometer. Kalo yang ini bukan hoaks, seks memang membuat lelah sekaligus menyenangkan. Itu bagi yang udah sah ya? Catat, yang udah sah. Yang belum? Lebih pada dihantui rasa takut. Yah, semacam takut ketahuan atau takut kebobolan. Seperti nasihat Mami

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN