21. Histeris!

1045 Kata

Suara tangisan tidak akan mampu buat Anita tenang. Ia mencoba untuk tenang agar semua masalah padanya hilang. Tetapi, apa yang ia dapat? Baru beberapa jam setelah hubungan menjijikan itu, banyak kiriman pesan tidak dikenal mencaci maki, dan mengajak untuk s'eks online. Ada yang coba telepon dengan cara video call. Anita tidak mengangkat, ia mencoba tidak peduli pada pesan-pesan itu. Kali ini ponselnya semakin berisik, hingga ia matikan suara. Memilih untuk tidur, ia sangat lelah. Bahkan bagian bawah miliknya masih terasa sangat perih akan gesekan dari dua laki-laki tadi. Kali ini Anita tidak akan mematikan lampu kamarnya lagi, ia akan beri penerangan. Hingga lama kelamaan ia pun memejamkan kedua mata yang telah berat itu. Dua jam telah berlalu, hening tidak ada suara apa pun di sana.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN