Kenny memarkirkan mobilnya di pelataran depan rumah Arif usai dibukakan pintu gerbang oleh sang satpam. Mereka memang memutuskan untuk malam mingguan bersama orang tua Kenny. Sudah lumayan lama Kenny tak datang ke rumah mertuanya itu. "Ayo." Kirei melihat tangan Kenny yang terulur ke arahnya, seperti mengajaknya bagai seorang putri. "Thank." mereka berjalan beriringan masuk. Sebentar lagi Jennypasti keluar, karena Kenny sudah beberapa kali memencet bel pintu utama. Kata satpam penjaga rumahnya Nyonya ada di dalam dan sedang tidak ada kepentingan keluar rumah. "Mama!" pekik Kirei saat Jenny baru saja membuka pintu. "Kirei, ya ampun. Kalian ke sini enggak bilang-bilang dulu. Mama kan bisa buatkan makanan kesukaan kalian kalau kalian bilang." Jenny sangat senang melihat putri dan menantu