Director Room

1324 Kata

Setelah menutup panggilannya, Wilda terdiam sejenak, membuat Kinanti pensaran dan menepuk bahu sahabatnya. “Ada apa? Ada masalah? Kok tegang banget kamu?” Tanya Kinanti membuat Wilda menoleh ke arah sahabatnya. ”Aku juga gak tahu ada masalah atau enggak. Cuma emang tadi ruangan direktur itu aku yang bersihkan, karena kamu tadi dateng telat kan pagi. Dan pagi itu si bapak belum datang, dia datang pas makan siang tadi…” jawab Wilda lagi menjeda kalimatnya. ”Trus, masalahnya?” “Ya, direktur kan, mau nya kamu yang boleh keluar masuk ruangan beliau, selain sekretarisnya yang tadi nelpon itu. Tapi, tadi demi melindungi kamu dari teguran, aku baca standart peraturan dalam bersihin ruangan dia, yang udah di kasih catatan sama kepala bagian kita…” jawab Wilda lagi. ”Ya, aman harusnya, mah. San

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN