Bab 32

2702 Kata

HAPPY READING *** “Gimana tadi malam?” tanya Neny kepada Lily, karena mereka berdua sudah makan malam bersama dengan keluarga pacar masing-masing. Lily menatap Neny, mereka melangkah menuju eskalator mall Senayan City karena mereka baru saja pulang dari kursus memasak. “Awalnya tuh gue rasanya mau jantungan. Berasa mau mati gue, deg-degan kan gitu. Sumpah, gue pikir malam itu, gue mau mati aja.” “Ih, lo ah, nakutin gue. Emang nyokapnya Teguh galak?” “Enggak sih.” “Itu cuma pikiran gue doang sebelum ketemu. Tapi setelah ketemu baik kok, suer, welcome gitu keluarganya.” “Keren tuh.” “Iya keren banget tau.” “Duh, senengnya,” Neny tersenyum. Lily tersipu malu juga ikut menahan tawa, “Lo tau nggak nyokapnya Teguh ngomong apa?” ucap Lily lagi. “Ngomong apa emangnya?” tanya Neny pena

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN