Bab 28

1045 Kata

Pak Rolly John menatap dua sejoli yang duduk di seberang mejanya. Pria tua itu memijat pelipisnya yang berdenyut sakit. Hal-hal yang ia bayangkan di luar tadi sungguh di luar dari ekspektasinya. Rolly sendiri tidak menyangka jika ia akan melihat pemandangan di mana tubuh cucunya yang sudah penuh dengan tato buatan manusia hasil karya dari Kinanti. Saat pintu terbuka tadi, pertama yang ia lihat adalah Kinanti sedang menggerakkan koin di atas lengan cucunya. Lihat saja saat ini, seluruh tubuh cucunya dari bagian lengan sampai punggung terdapat hasil karya Kinanti. Arveno hanya mengenakan singlet putih setelah mereka dipergoki oleh Rolly. Pria itu juga tidak menyangka jika Opa dan juga adik kembarnya akan masuk secara tiba-tiba ke dalam ruangannya. "Opa kenapa enggak ketuk pintu dulu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN