Quotes : Kebohongan, tetaplah kebohongan. Walaupun, berjuta kebahagiaan menutupinya.
-Dua Istri Abu-abu-

Sabina Arika-
BRAKK!
Elang menendang keras pintu apartemen yang memang tidak terkunci. Membuat Sabina keluar dari kamar karena terkejut. Elang mendorong kasar Clarista hingga gadis itu terjatuh dengan pipi yang sudah banjir air mata.
Cowok dengan amarah membuncah itu memaksa Clarista untuk ikut dengannya. Kembali ke apartemen karena gadis itu sempat menolak dan bersikukuh untuk pulang ke orang tuanya. Enak sekali, gadis itu, setelah menyakiti hati seseorang. Pergi semaunya. Apa Clarista pikir, Elang akan membiarkanya? Predator tidak semudah itu melepaskan mangsanya.
"JALANG!!!" Seruan itu tepat untuk Clarista yang menangis tersedu-sedu di bawahnya.
Sabina yang berdiri cu
