28.DILAMAR

1370 Kata

Akibat insiden semalam, aura di rumah ini begitu mencekam. Vina yang baru turun hanya mendapati dua PRT yang sedang menyiapkan sarapan. Padahal biasanya ada mama Sean yang bawel menberikan interuksi pada keduanya. "Pagi Bi," sapa Vina. "Pagi Non," balas kedua PRT itu bebarengan. "Yang lain belum pada turun ya Bi?" tanya Vina. "Belum Non," jawab salah seorang yang lebih tua. Vina hanya mengangguk, ia duduk termenung memandangi meja makan yang sudah penuh dengan makanan. Pikiran Vina berkecamuk, memikirkan kejadian semalam. Apa ini semua karena kehadiran dirinya? Hal itu sangat mengganggu dalam benaknya. Jika iya, sebaiknya Vina mundur saja. "Pagi Cinta." Vina tersentak saat merasakan kecupan di pipinya. Ia langsung menoleh dan mendapati wajah Sean yang menyebalkan. "Sean!" pekik V

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN