"Bagus jika kau tidak terlalu mempercayai seseorang. Bukankah aku memang memintamu untuk menjadi semakin pintar?" tanya Juan. "Berhentilah bercanda. Aku serius sekarang." ujar Mora. Juan tersenyum. "Aku juga serius. Sudahlah apa yang sudah terjadi tidak perlu kau pusingkan. Bukankah kita sudah baik-baik saja? Sekarang kau juga sudah bisa pulang kembali bersama orang tuamu. Mereka sangat menderita karena harus berjauhan dengan putrinya." Mora melepaskan tangan Juan dari wajahnya. Gadis itu tampak malu berada begitu dekat dengan Juan. Kulit Juan yang menyentuh kulitnya secara langsung, menciptakan getaran-getaran aneh yang membuat jantung Mora berdebar tidak karuan. Lagi tatapan mereka bertemu. "Mora maaf hari itu aku sudah sangat kasar padamu. Hari itu aku baru saja pulang dari Bandun