Harapan Karel.

1069 Kata

Karel merasa bingung sekaligus cemas dengan terjadinya pertemuan Via dan Ryan tadi siang, bukan karena takut perkara perasaan masa lalu keduanya yang mungkin kembali terungkit, melainkan dia hanya mencemaskan kondisi Via sendiri. Terbayang betapa terpuruknya wanita itu sejak kejadian di jembatan itu, mentalnya labil dan rentan melakukan tindakan mengakhiri hidupnya sendiri. "Aku tidak tahu apa ini disengaja atau memang kebetulan, yang jelas aku tak bisa membiarkan Via kembali terusik dan kembali ke titik nol dalam hidupnya," ucap Karel sendu. Denis diam mendengarkan, dia mengerti kegelisahan Karel. "Apa sebaiknya aku menemui dia?" ucapnya seolah bertanya. Denis mengerutkan kening. "Ke mana? Kamu tahu di mana mereka tinggal selama di sini?" tanyanya. Karel termangu dan mendesah pelan.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN