Jofan merasa lega melihat mama Julia yang berhasil menjinakkan Joshua. Matanya masih mengawasi Joshua yang kini sudah masuk ke dalam mobil Mama Julia.
Jofan sudah mantap akan membuka rahasia besar yang selama ini ia simpan rapat - rapat. Apapun yang terjadi, saat ini adalah waktu yang tepat bagi Jofan untuk mengungkap segalanya. Jika dia terus saja mengulur waktu, bukan tidak mungkin Joshua akan terus mengharapkan Joana.
Dengan langkah lebar Jofan berjalan menuju lobi untuk menjemput Joana yang tadi ia minta menunggu disana.
Joana segera beranjak berdiri melihat kedatangan Jofan.
"Joshua mana?" tanya nya dengan nada panik. Bahkan mata Joana mengawasi sekeliling Jofan, tapi wanita itu tak melihat siapa yang dicari nya.
"Joshua ada bersama mama. Kau tenang saja. Oke."
"Mama? Apa mama
