Brendan yang mendengar rekaman itu semakin merasa hancur, sedangkan hatinya dipenuhi amarah yang membara hingga menjadi dendam terhadap Morgan. Dendam yang sudah tak bisa ditahan lagi, dan ia harus membalaskan dendamnya kepada Morgan yang telah membuatnya kehilangan Jessica dan juga calon bayinya.
"Aku tidak akan membuat hidupmu tenang Morgan! Aku pasti akan segera menemukanmu! Kau harus menerima pembalasan yang lebih menyakitkan daripada yang Jessica rasakan!" batin pria itu yang tengah dirundung duka dan dipenuhi amarah.
Di saat wajah Brendan masih basah oleh air mata, tiba-tiba sebuah surat diberikan oleh petugas kepolisian padanya. Surat yang ditulis oleh Jessica sebelum wanita itu menggantung dirinya.
"Tuan, saya menemukan surat yang ditinggalkan Nona Jessica untukmu di atas mej
