125. Akhir yang Bahagia - TAMAT

1772 Kata

“Terima kasih, Sayang.” Jenie berterima kasih pada Saga yang telah membuatkannya jus wortel. Ia pun kembali berbaring setelah menghabiskan jus tersebut. Setelah memuntahkan isi perutnya waktu itu, Rama membawanya ke dokter untuk memastikan dan benar saja, saat ini telah ada janin kecil di rahimnya. Kehamilan Jenie kali ini terasa berbeda, saat hamil Saga, ia mengalami morning sickness sebentar saja, tapi kali ini sudah 2 bulan dirinya tak bisa bangun dari ranjang. “Apa mama butuh yang lain?” tawar Saga. Anak itu menjadi siaga sejak Jenie tak bisa beraktivitas disebabkan kehamilannya. Bersama Eren mereka selalu menemani Jenie dan berusaha melakukan apapun yang mereka bisa. “Tidak, Sayang. Mama ingin istirahat. Saga dan Eren main saja, ya. Pasti kalian berdua lelah, kan, sejak tadi pagi

Cerita bagus bermula dari sini

Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN