"Hati oh hati. Tidak bisakah kamu jatuh cinta pada lelaki yang tepat. Yang bukan milik siapa-siapa. Orang yang bisa menerima raga kotor, hati kotor ini apa adanya." Alita ingin menjerit dan menangis.
Bahkan kenapa masih sempat juga terbesit perasaan jatuh hati pada Tony. Saat pria itu menunjukkan rasa tanggungjawabnya. Kemudian sang mama mengingatkan supaya tidak membiarkan dirinya jatuh cinta pada pria beristri itu.
"Setelah ini, kepada siapa lagi hati busuk ini akan jatuh cinta. Pada lelaki orang lagi? Atau pada p****************g yang begitu iseng seperti suaminya Sasa tadi?"
Alita menyesap kembali jus untuk melonggarkan tenggorokan yang rasanya tersekat. Lantas bangkit meninggalkan burger yang masih separuh.
Niat hati ingin mencari hiburan, nyatanya malah menjadikan malamnya kia
