Bab 85: The Next CEO

1218 Kata

Maura memasangkan dasi Andre dengan telaten. Wajah Andre tampak begitu keras, menunjukkan kecemasan yang lebih tinggi dari biasanya. Maura mengambil jas dan hendak memasangkannya pada tubuh atletis itu. “Nanti aja,” tolak Andre. “Nanti kusut, Sayang,” Maura memaksa. Andre menatap wajah perempuan yang beberapa centi lebih pendek darinya itu. Maura begitu jarang memanggilnya sayang. “Biar rapi. Ganteng,” Maura memasangkan jas Andre dan menepuk pundaknya seakan hendak menyingkirkan debu yang tak terlihat di sana. “Coba lihat,” Maura memutar tubuh Andre menghadap cermin. Maura tertawa. Andre tampak begitu tampan dengan suitnya, sementara ia masih ala kadarnya dengan rambut acak-acakan. “Beneran kayak upik abu sama pangeran tampan ya,” Maura melingkarkan tangannya di lengan Andre. Andre

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN