“Ibu, ada yang ingin pesanan custom untuk bulan depan sebanyak delapan pieces. Orangnya mau ke sini nanti sekitar jam sebelas katanya,” lapor karyawannya saat Maura memasuki butik. “Sudah kamu catat permintaannya apa saja?” “Sudah, Bu.” “Bawa ke saya ya catatannya, biar saya siapkan desain yang cocok,” pinta Maura. “Baik, Bu.” Maura naik ke ruangannya. Tak lama karyawannya menyusul. Dia masih melakukan semuanya sendiri. Tantenya memang masih membantunya, tapi semua operasional Maura yang mengendalikan. Karyawan tambahan yang ia rekrut untuk persiapan fashion week lalu, akhirnya menjadi karyawan tetapnya karena permintaan pasar mengalami peningkatan. Maura membaca catatan pesanan yang diberikan karyawannya. Delapan buah dress dengan nuansa etnik. Maura mengecek stok kain tenun Nusanta