Kyuhyun berusaha menghubungi Aeji berkali-kali namun hasilnya nihil. Gadis itu tidak mengangkat panggilannya sama sekali. Kyuhyun cemas. Jiwon mengatakan bahwa Aeji serang menginap di rumah temannya. Mustahil. Aeji tidak memiliki teman selain lelaki sialan itu yang terus mengganggunya. Ingin rasanya ia keluar dari rumah dan menghampiri Aeji. Namun melihat keadaan Jiwon yang tengah hamil, Kyuhyun harus menahannya. Seperti saat ini Jiwon dan Kyuhyun tengah sarapan bersama. "Kyu, kau baik-baik saja?" "Aku baik Ji" Jiwon tertegun mendengar panggilan Kyuhyun padanya. "Apa... Kau marah padaku?" "Apa maksud mu?" "T-tidak apa-apa," Jiwon berusaha mengenyahkan pikirannya. Makan kembali berlangsung hening. "Sepertinya aku akan sibuk akhir akhir ini. Maaf tidak bisa menemanimu di rumah" "Tak