Ada yang rindu? Maaf kalau banyak typo nya _________________________________ “Apa yang sebenarnya kau inginkan dari kami?!” tanya Meyra seraya menatap perempuan di hadapannya dengan tatapan penuh benci. Dadanya berdenyut teramat sakit melihat kondisi Nathan saat ini. Tapi kebenciannya pada Loretta jauh lebih besar dibandingkan apapun. Wanita itu duduk dengan santainya dan kembali menenggak wiskinya sebelum mengedikkan bahu dan memandang Meyra dengan tatapan datarnya. “Entahlah.” Jawabnya datar. “Kalau kau menginginkan uang, katakan saja. Meskipun aku tidak kaya, tapi aku yakin keluargaku bisa menebus Nathan.” Ucap Meyra dengan nada memelas. Loretta mengangkat sudut mulutnya dan mendengus. “Kamu pikir aku butuh itu?” tanya wanita itu dengan nada mengejek. “Orangtuaku, maksudku orang

