Maaf kalo banyak typo,, belum revisi ____________________ Gilbert dan Dean masuk ke unit Meyra dengan kunci yang dimilikinya. Pandangan pertama mereka jatuh pada ruang tamu yang berantakan. Bantal-bantal sofa yang berserakan di lantai. Benda-benda pajangan yang berada dalam posisi yang tidak seharusnya dan kekacauan lainnya. Keduanya mencari Meyra dan menemukan sosok wanita mungil itu terduduk di sudut tempat tidur dengan kedua kaki terlipat dan wajah yang terbenam di antara kedua lututnya. “Mey?” panggil Gilbert dan Dean bersamaan. Wanita itu mendongakkan kepala. Matanya masih saja mengalirkan airmata. Wajahnya memerah dan sembab. Saat Dean mendekat, wanita itu menjatuhkan tubuhnya ke pelukan sahabatnya itu. “Mereka membawanya, Dean.” Isaknya dalam pelukan Dean yang mencoba menenang

