Bab 140

795 Kata

Grayson memanggil Xavier, merasa ia tidak bisa hanya duduk manis dan menunggu. Saat itu, ia akan melakukan segalanya untuk mendapatkan Ari kembali. "Ya," jawab Xavier di dering pertama. "Sudah menemukan apa pun?" tanya Grayson sembari mondar-mandir di dalam ruang kantornya. "Ya, kurasa kau harus ke sini." Dari kedengarannya, Xavier juga sedang mondar-mandir. Grayson mendesah, menakutkan yang terburuk. "Aku akan segera ke sana." Pria itu mengakhiri panggilan dan bersiap untuk keluar ketika pintu perlahan terbuka. "Di mana Ari?" tanya Celeste sambil perlahan masuk, jelas telah menguping sesuatu. "Apa kau tahu di mana dia berada?" Grayson menghela napas dan menggigit bibir bawahnya. "Silakan duduk." Ia tahu ia harus pergi, tetapi ibu Ari berhak tahu kebenarannya sebelum ia pergi. Cel

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN