Ari menyesap minumannya, dengan senang memandangi semua orang di pesta dansa. Yang kurang hanyalah anak-anak. Pada saat itu, ia pikir akan menyenangkan untuk memiliki anak, tetapi tidak dalam waktu dekat. Dia dan Grayson harus meluruskan banyak hal terlebih dahulu sebelum bisa mempertimbangkan hal itu. "Apa yang baru saja kau pikirkan?" Grayson bertanya sembari menopang dagunya di atas kepala Ari dari belakang. Ari mengangkat bahunya sementara senyuman terlukis di bibirnya. "Ayolah! Tak mungkin separah itu, 'kan?" Grayson menggoda sembari memeluk wanita itu. Ari menurunkan kedua lengan pria itu ke samping dengan bercanda. "Jangan di sini! Ada banyak orang yang bisa melihat." "Kalau begitu, ayo ..." Grayson menarik tangan wanita itu dan membawanya ke balkon. Bintang-bintang bersinar,

