Daniel tersenyum puas saat pelurunya kembali berhasil menciptakan banyak darah di lantai, lalu pria itu meniup asap yang mengepul dari mulut pistol sebelum akhirnya mencium pistol itu dengan senyum menakutkannya, Sherlley yang melihat itu hanya bisa bergidig ngeri dan menelan ludahnya susah payah, lalu tatapannya beralih pada Rhea yang duduk memunggunginya dengan darah yang terus menerus keluar hingga baju wanita itu kini benar-benar berwarna merah darah. 'Ya Tuhan, selama ini aku telah salah, wanita itu memang wanita yang tepat untuk Arche juga ibu untuk Keyla dan Kern, ia bahkan mengorbankan nyawanya untuk seseorang yang bukan darah dagingnya,' Sherlley tersenyum miris membayangkan bagaimana sakitnya Rhea menahan luka itu, dirinya yang mendapat tembakan di kaki saja benar-benar terasa m