Ashton mendelik setelah mendengar kalimat yang baru saja meluncur dari mulut Skyla. Pria itu nggak suka mendengar ucapan seperti itu, meskipun ada dendam nggak kasat mata yang masih mengakar di dalam dirinya untuk keluarga Ramirez. Kematian akan terlalu mudah untukmu dan John jika terjadi saat ini, Skyla, batin Ashton di dalam hati tanpa menyuarakannya.
Entah setan apa yang merasuki Ashton saat ini, tetapi tangan pria itu tiba-tiba terangkat lalu menarik Skyla lebih dalam ke pelukannya. Gadis itu sudah nggak peduli dengan apa yang terjadi padanya, yang ia inginkan hanyalah mendengar vonis salah atau ketidakbenaran akan kondisi sang ayah di dalam sana.
“Berhenti menangis atau kamu akan pingsan di sini karena menangis terlalu banyak,” ujar Ashton memperingatkan. Bukannya semakin meredaka
