Bab 58 Kecelakaan

1013 Kata

Aku melihat kelegaan dari raut wajah Virendra, karena penasaran aku turut melihat ke dalam ruangan untuk melihat siapa yang datang. "Bapak, Ibu." Aku langsung masuk ke dalam dan menyalami mereka berdua. Pak Rahman dan Bu Alya pun memelukku singkat. Aku memang jarang mendatangi mereka, karena rumah orang tuaku terpisah dan aku begitu sibuk. Jika dipikir-pikir lagi, aku memang sedikit keterlaluan. "Kamu sehat, Fal?" tanya ibuku, dan aku mengangguk. "Virendra, sini masuk!" ajak Pak Rahman. Kami berempat pun mengobrol ringan. Menceritakan keseharian yang dilewati, bahkan sampai tertawa bersama. Aku sampai lupa bagaimana rasanya tertawa dengan kedua orang tuaku, kini merasakannya lagi. Ponsel suamiku berdering, sepertinya ada hal mendesak di kantor. Virendra pun pamit padaku dan kedua ora

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN