BAB 104 - Tak Ternilai ❣️

1942 Kata

“Ngo-ngomong apa sih,” gumam Sonya pelan, nyaris tak bersuara. Jantungnya berdegup lebih keras dari biasanya, seolah ingin menerobos keluar dari dalam d**a. Sejenak dia menunduk, wajahnya merah padam. Keberanian yang semula begitu membuncah saat membicarakan suaminya, langsung ciut seperti balon bocor begitu Zeron muncul tanpa aba-aba. Bahkan, untuk sekadar menatap wajah pria itu saja dia tak berani. Ada semacam aura dominan yang membuatnya tak kuasa bertahan dalam gengsi. “Kenapa?” Zeron bertanya kian mendekat dan kini melangkah perlahan ke sisi meja. Suaranya tenang, tapi mengandung godaan halus yang menyentil kepercayaan diri Sonya. “Kan aku tanya ... jawab saja, apa salahnya?” Nada suara itu seperti ujian. Lembut, tapi punya tekanan. Mencekam dalam cara yang sangat pribadi. Dan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN