Tiga bulan kemudian setelah tidak ada lagi hal yang dirasa mengkhawatirkan Arkan membawa Airin berkunjung ke rumah baru mereka di kawasan elite yang masih berada di satu lingkungan dengan kediaman orang tua Arkan. Sengaja pria itu mencari rumah daerah sana agar bisa lebih dekat dengan kedua orangtuanya.
Mengingat kandungan Airin yang sudah berjalan dua puluh dua Minggu, Arkan ingin agar ada yang mengawasi istrinya di saat dia sedang sibuk dengan pekerjaannya.
Kabar Maura yang dinyatakan pergi bersama mantan kekasihnya pun sudah tidak lagi berembus. Hilangnya Maura seakan tidak menyisakan jejak apa pun.
Begitu juga dengan masalah Bara yang dengan berani bertanggung jawab atas perbuatannya dan menjalani hukumannya sesuai dengan yang diterimanya. Tidak ada pembebasan bersyarat seperti ya
