Franco Wijaya berjalan memasuki ruang makan, hari ini ia sengaja pulang tak terlalu malam, ia ingin bicara dengan Alea tentang Eric, apakah Eric sudah mengatakan kapan orangtuanya akan datang dan melakukan pembicaraan tentang pernikahan Alea dan Eric. Bu Tania yang berjalan amsuk dalam ruang tamu terkejut saat melihat suaminya sudah duduk di meja makan, ia berjalan mendekat dan duduk disamping suaminya. “Pa…, tidak biasanya papa sudah ada di rumah sore seperti ini?” tanya bu Tania. “papa mau bicara dengan Alea, kenapa belum ada kabar tentang kapan kedua orangtua Eric di Perancis datang ke Jakarta untuk membicarakan pernikahan Alea dan Eric.” “sabar pa, papa kan tahu Philippe Corp. itu perusahaan besar, dan Eric pasti sibuk.” “iya papa tahu, tapi sampai kapan kita bersabar dan menunggu