Bab 52

1003 Kata

"Hati-hati, Sil. Biar aku bantu kamu turun," kata Putra sambil memegangi tangan Sisil saat turun dari mobil pajero miliknya. Keanu yang masih berdiri di depan pintu menatap tajam ketika Putra membantu Sisil turun dari mobil. Di belakang mereka, Tommy ikut turun sambil menggenggam tangan Sean, yang terlihat lebih pendiam dari biasanya. Keanu menggeram, amarahnya langsung meledak begitu melihat istrinya pulang bersama Putra. "Dari mana kamu?!" teriak Keanu, suaranya bergemuruh di halaman rumah. "Mas, kamu kenapa marah-marah?" Sisil yang kondisinya masih lemah hanya bisa menatap suaminya dengan ekspresi tidak percaya. Dia tidak mengerti kenapa Keanu begitu marah, padahal dia baru saja pulang dari rumah sakit. "Keanu, kamu jangan marah dulu. Kemarin kami—" Putra mencoba menjelaskan saat m

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN