Erik segera meraih ponselnya yang baru saja berdering. "Ada apa, Ed?"
"Tuan Jonathan akan segera tiba di rumah sakit." Edwin memasang alat pelacak di mobil Jonathan, jadi Edwin bisa memantau pergerakan mobil tersebut dari layar komputer di hadapannya.
"Ok."
Erik keluar dari lorong rumah sakit, mendekati lift untuk menyambut kedatangan Jonathan.
Lift terbuka.
"Tuan," sapa Erik sambil menundukan wajahnya.
"Bagaimana kondisi Melinda?" tanya Jonathan dengan deru nafas yang tersengal-sengal.
"Saat ini, Melinda masih ditangani oleh tim medis, Tuan."
Jonathan tiba-tiba kehilangan keseimbangannya.
Erik segera menahan tubuh sang atasan supaya tidak terjatuh. Erik lalu menuntun Jonathan menuju kursi yang berada tak jauh dari tempatnya berdiri saat ini.
Erik memberi isyarat pada Bagus, m
