131~DS

1344 Kata

Bintang memutar layar komputer Elo hingga menghadap Adya. Ia berdiri di samping, bersedekap sambil menatap tajam ke arah wanita itu, menunggu reaksi yang akan keluar setelah video itu diputar. Adya membeku. Tatapannya terpaku pada rekaman yang memutar ulang semua perbuatannya pada Sinar. “Pak Bintang, itu…” Suara Adya nyaris tenggelam, kehilangan pijakan untuk sekadar membela diri. Tidak ada alasan yang bisa menutupi semuanya lagi. Video itu sudah bicara lebih lantang daripada apapun. Adya, dengan sengaja menjegal kaki Sinar. “Ad, istri saya nggak ada hubungannya dengan Axel.” Bintang bersedap. Tatapannya tegas, pun dengan ucapannya. “Mereka sudah selesai sejak lama. Dan yang kamu lakukan kemarin, benar-benar tidak masuk akal.” “Tapi …” Adya tidak jadi menyanggah dan meneruskan ucapa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN