Episode 48 : Keindahan Luka dan Bernama CINTA

2232 Kata

Pagi ini, langit terbilang kelabu dengan beberapa awan hitam yang menggantung menghalangi sinar mentari untuk sampai ke bumi menghangatkan kehidupan. Semesta alam seolah merasakan kesakitan yang Sasmita rasakan, juga duka para mereka yang terjaga untuknya. Ketika Leon dan Rarendra berada di luar menghadapi dua orang polisi, di dalam ruang rawat Sasmita, Giani terjaga di sana bersama anak-anaknya. Giani duduk di tempat duduk dekat wajah Sasmita sedangkan Gio dan Gia ada di sofa ujung ruangan. Gio dan Gia tengah menonton video menggunakan ponsel Rarendra dengan volume suara yang sengaja disetel lirih. “Sopir saya sudah menjaga jarak bahkan mundur hingga tersalip oleh mobil di belakang mobil kami yang memang mengemudi dengan kecepatan kencang, tapi truk tersebut sepertinya memang kelebihan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN