Episode 30 : Tak Rela

2109 Kata

Di tengah kegelapan yang menyelimuti suasana ruang tamu, ruangan pertama setelah pintu masuk utama di kediaman pak Tama, Sasmita masih mondar-mandir menunggu kepulangan sang suami. Sudah pukul dua belas malam lewat lima menit, ketika Sasmita memastikan di layar ponselnya dan ia genggam menggunakan tangan kanan. Leon belum kembali meski beberapa kali, mereka sempat bertukar kabar melalui sambungan telepon. Namun, bila mengingat suara terakhir Leon, suaminya itu sudah terdengar sangat mengantuk. Dan kini, Sasmita terusik oleh suara kunci pintu yang sedang dibuka dari luar. Sasmita sengaja melipir, berdiri di balik pintu yang tidak dibuka, dengan sangat terjaga hingga langkahnya tak menimbulkan suara. Pintu utama di sana memang ada dua daun. “Hah?!” Teriak Leon selaku pembuka pintu ketika S

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN