“Setengah jam,” Jafran mengoreksi, tatapannya tidak terbantahkan. “Aku butuh informasi ini setengah jam lagi. Tambahkan bonus besar jika kamu berhasil.”
“Kamu baru saja membuat hidupku sulit, Jafran. Baiklah. Setengah jam.” Dodi memutus panggilan.
Jafran bersandar di kursinya, merasakan kegelisahan yang tajam. Nicholas. Kenapa nama itu membuat Zumena Sanders—wanita yang berani tidur dengan musuh suaminya—berlari seperti kelinci yang ketakutan?
Jafran menghabiskan waktu yang tersisa dengan memeriksa laporan pasar saham, tetapi pikirannya terus melayang. Nicholas pasti adalah kunci dari benteng pertahanan Zumena. Entah itu kekasihnya, musuh bebuyutannya yang bisa mengungkap rahasia mereka, atau seseorang yang memiliki kendali mutlak atas hidupnya. Jafran berdoa dalam hati agar itu ada
