“Ma, anak-anak udah tidur?” Jonathan ke ruang keluarga sendirian menemui istri dan juga mamanya yang ada di sana sedang berbincang. “Nggak, mereka lagi belajar. Ohya, kamu tinggal di sini aja kenapa sih? Sama Mama tinggalnya, kamu kan anak satu-satunya, nggak mau gitu tinggal di sini?” permintaan mamanya yang terdengar sangat pilu itu membuat hatinya sedikit nyeri. Dia yang meninggalkan rumah pasca kembali dengan Larisa. Sekarang dia ingin tinggal juga bersama dengan orang tuanya. Larisa menatap ke arahnya. Tapi ia belum mengatakan apa pun dan tidak pernah berkata bahwa dia akan tinggal dengan orang tuanya. “Ma, nanti aku pikirkan ya,” “Ya udah kalau gitu, Ma. Mama ngobrol dulu sama Mas Nathan ya,” kata Larisa. Mama dan Jonathan membelenggu di sana mendengar panggilan Larisan yang