Bab 80. Perasaan Daniel

1076 Kata

Happy Reading. Malam telah tiba, menggantikan sinar matahari dengan cahaya lembut bulan yang menyinari langit. Daniel berdiri tegak di balkon rumahnya, pandangannya melamun ke kejauhan, sementara tangan lainnya menggenggam erat cangkir kopi hangat. Dalam beberapa hari terakhir, ritualnya selalu sama. Setelah berpisah dari Maya, yang selalu dirindukan pria itu adalah mantan istri pertamanya, Freya. Bukan Maya Sutomo. Daniel akan datang ke balkon untuk menikmati hembusan udara malam. Biasanya, Freya akan muncul untuk menemani malam yang sunyi itu, meskipun akhirnya Daniel menyuruhnya masuk karena udara malam cukup dingin, padahal sejatinya saat itu dia ingin membalas chat dari Maya. Ya, Daniel mengingat momen di mana dia menduakan Freya dengan Maya. Namun, kali ini, Daniel merasa begitu m

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN