"Kita akan melakukan kemah bersama selama 3 hari 2 malam. Jadi persiapkan diri kalian" ucap Ibu Sesil, selaku walikelas Kaluna, sebelum meninggalkan kelasnya, karna jam pelajaran telah usai. Pengumuman itu merupakan kabar gembira yang ingin didengar oleh teman-teman Kaluna. Seperti penemuan oasis pada Padang pasir. Mereka membutuhkan liburan, amat membutuhkan. Kaluna? Woo, gadis itu juga sangat bahagia mendengar kabar itu. Setelah kejadian rumah hantu beberapa hari yang lalu, Afka tidak pernah absen untuk menghubunginya, membawa gadis itu, bahkan beberapa kali nekat menjemputnya untuk berangkat sekolah bareng. Kaluna akan menjadikan hutan sebagai alasannya untuk menjauh dari Afka. Afka? Jelas laki-laki itu pasti tidak akan bisa melakukan apa-apa. Wah, jiwa devil Kaluna sedang meronta