“Itu masa lalu. Sekarang gue masa sekarang dan masa depan Michelle, lu jangan sekali – sekali merebut dia dari gue!” tegas Chris. “Ngerebut? Hak gue dong, selama dia belum menikah sama lu siapa aja berhak dekat dengan dia,” balas Michael seraya menunjuk ke arahku. “Hahaha, lu konyol banget ya. Jadi sekarang lu beralih profesi sebagai perebut pacar orang ya, hebat sih.” Chris menepuk tangan tepat di depan wajah Michael dan itu membuat Michael marah kepada Chris. Michael langsung meninju wajah Chris hingga terjatuh. Aku dengan penuh rasa khawatir langsung menghampiri Chris yang terluka. Darah mulai mengalir dari hidungnya, lalu aku mengambil tisu yang terletak di meja di dekatku dan mencoba untuk menyumbat darahnya. Aku berdiri dan mendorong Michael, “kamu ada masalah apa sih? Kamu u