Part 36

1250 Kata

"Apa ini cuma kebetulan, atau emang takdir." Andra menoleh dan melirik Sandy yang tidak ia tahu sudah berada di sampingnya. "Maksudnya?" "Bonyok kita, kita sampe adek-adek kita bisa temenan gitu aja." Sandy menjawab pertanyaan Andra. Andra mengangkat sudut mulutnya dan tersenyum kecil. "Entahlah, gue juga gak tahu. Mungkin kebetulan, mungkin takdir, mungkin juga jodoh." Jawabnya dengan santai. Tatapan mereka berdua mengarah pada dua orang gadis yang tengah berbincang dengan serius di salah satu sisi ruangan. Memilih mengabaikan keriuhan pesta dan sibuk dengan dunianya sendiri. "Padahal mereka beda ya, tapi bisa lengket banget kayak begitu." Komen Sandy lagi yang membuat Andra melirik sahabatnya itu dengan sebelah alis terangkat. "Maksud loe?" "Ya, Raia sama Giska tuh kayak air

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN