“Kak Jodi, aku cuma mau bilang kalau … aku udah menghubungi orang kepercayaan aku di Senjaratu,” ucap Stevi pada Jodi di ujung telepon sana. “Namanya Pak Jati, aku udah suruh dia bicara dengan Rubi Adnan, supaya Rubi Adnan nggak kaget-kaget banget saat Kak Jodi menghubungi.” “Wah, makasih banyak ya, Stev. Aku rencananya mau hubungi Rubi Adnan-nya besok karena ini udah malam, tapi syukurlah kalau kamu udah menghubungi seseorang yang bisa berkomunikasi langsung dengan Rubi. Dengan begitu aku nggak perlu repot-repot menjelaskan tujuanku. Sekali lagi makasih ya, Stevi. Kamu baik banget.” “Anggap aja ini bonus karena Kak Jodi udah membuat Jefry babak belur. Sesuatu yang sangat aku inginkan sejak tahu dia mengkhianati sahabatku.” Jodi tertawa ringan. “Makasih juga ya, Stev. Secara nggak langs