"Ke sini, Nak ...." Anika melambaikan tangannya ke arah Yudha yang juga tersenyum ke arahnya. Yudha berjalan setengah berlari mendekati ibu sambungnya dengan senyuman mereka, Yudha jauh merasa lebih bahagia dijemput Anika dibanding dijemput Davin. Yudha lebih senang karena dibandingkan dengan dijemput Davin yang membawa Yunita beserta anak-anaknya, dia jadi tidak punya ruang untuk dirinya sendiri dan terus mengalah dengan anak-anak Yunita. Sedangkan jika bersama Anika, Yudha bisa merasa menjadi dirinya sendiri tanpa harus merasa tidak enak dan tertekan karena Anika begitu menyayanginya, dari mulai perlakuan, perkataan dan juga perhatian Anika tercurahkan semuanya hanya untuk Yudha. Jika Davin, pria itu akan lebih memperhatikan perasaan Yunita dan anak-anaknya dibanding darah dagingnya