"Bunda ...!" Yudha berlari ke arah Anika yang sedang berada di sofa. Yudha dengan semangatnya naik ke atas pangkuan Anika dan memeluk ibunya, menyandarkan kepalanya di perut Anika. "Kamu menjemput Yudha?" tanya Anika pada Bara yang berjalan di belakang. Bara mendudukan dirinya di depan Anika. "Ya, katamu suamimu tidak bisa menjemput karena ada sesuatu masalah dan Yudha pulang lebih cepat, jadi aku berinisiatif untuk menjemputnya saja," jelas Bara. "Terima kasih, Bar. Nanti aku akan pulang naik taksi dengan Yudha," balas Anika. "Tidak, biar aku saja yang mengantar, aku akan memastikan kamu dan Yudha sampai rumah dengan selamat," sahut Bara. Anika mengernyit heran. "Nanti Davin akan marah dan mengamuk jika dia melihatmu mengantar aku dan Yudha," tolak Anika. "Aku akan mengantar sampa