Alshad gegas berlari ke ruang IGD ketika mendengar berita bahwa Airin tidak sadarkan diri. Sampai di depan ruangan, ia dapati sosok Vennia dan Ashraf yang juga sudah berdiri menunggu di sana.
Alshad menghampiri. Ingin memastikan sendiri bagaimana kondisi sang istri saat ini. Padahal, dari tadi ia setia menunggu. Seharian bertemu, ia tidak sedikit pun melihat gelagat aneh pada istrinya itu. Dan sekarang, Alshad sungguh tidak menyangka kalau Airin sampai tidak sadarkan diri seperti sekarang. Kalau tahu akan kenapa-kenapa, tentu ia orang pertama yang akan menyuruh istrinya itu istirahat.
"Ashraf... Vennia." Alshad menegur. Pria itu mendekat. Gurat cemas tidak sedikit pun hilang dari wajahnya. "Gimana Airin? Dia kenapa? Kok tiba-tiba pingsan gini?"
Ashraf menggeleng karena juga tidak tahu a
